Beberapa Mitos Penyebab Gemuk

Bila anda ingin menurunkan berat badan, bisa mencoba rekomendasi dari saya. Sebab dari survey yang dilakukan, banyak yang telah menurunkan berat badan dengan ini secara ALAMI 2 - 3 kg/ minggu tanpa efek samping. Kok bisa? klik disini segera.


Ada mitos yang mengatakan beberapa penyebab gemuk, Dan yang paling sering di tuding sebagai biang keladi adalah tak lain yaitu "Lemak". Pada akhirnya, banyak perempuan yang menyampingkan lemak dalam menu makan nya setiap hari. Bila anda juga beranggapan begitu, maka anda termakan oleh mitos seperti itu. Berikut 7 Mitos Penyebab Gemuk, yaitu :

Mitos 1 : Hindari Susu Bila Ingin Kurus
Tubuh kita membutuhkan protein, vitamin (A dan D), mineral, dan suplai energi yang terkandung di dalam susu. Susu juga mengandung kalsium yang tinggi (116 - 290 mg kalsium per 100 gram susu) dan sangat baik untuk tubuh kita. Kekurangan kalsium akan membuat Anda rentan terserang osteoporosis dan kekurangan produksi hormon yang bisa membantu mengurai lemak di dalam tubuh. Tip: Minumlah susu 1-2 kali sehari. Perempuan dengan umur dibawah 30 tahun, masih bisa mengkonsumsi susu full cream. Susu low fat ataupun nonfat adalah pilihan terbaik bagi yang usianya di atas 30 tahun.

Mitos 2: Avokad adalah Jenis "Buah Terlarang"
Lemak di dalam avokad adalah asam lemak omega-9, jenis lemak baik yang justru mampu menekan kadar kolesterol jahal (LDL). Avokad juga kaya serat sehingga bisa menyerap kelebihan LDL dan membuangnya bersama sisa-sisa pembakaran. Apukat juga bermanfaat dalam menstabilkan tekanan darah, dan jantung bahkan menjaga sistem saraf. Juga kaya vitamin E dan B yang penting untuk menjaga kesehatan kulit, mencegah penuaan dini, dan memperkuat imunitas tubuh. Tip: Santap avokad tanpa tambahan dressing, seperti susu, cokelat, ataupun gula. Avokad juga lezat dinikmati sebagai pengganti mentega atau butter untuk melapisi roti.

Mitos 3 : Minyak Goreng Tak Lebih Baik Dari Mentega.
Mentega terbuat dari krim susu sehingga kandungan kolesterol di dalamnya justru lebih tinggi dibandingkan minyak goreng. Terlebih, minyak goreng yang terbuat dari bahan nabati, seperti minyak zaitun, minyak kanola, atau minyak wijen. Meski minyak goreng nabati mengandung lebih banyak lemak dibandingkan mentega, sebagian besar kandungan lemak yang terdapat di dalamnya tergolong lemak "baik" yang mudah diuraikan tubuh. Tip: Hindari memproses makanan dengan cara digoreng dan pilihlah makanan yang direbus, dikukus, atau ditumis. Jika terpaksa mesti menggoreng, pilihlah jenis minyak nabati.

Mitos 4 : Mengkonsumsi Banyak Telur Itu Aman
Memang banyak olahragawan yang makan telur banyak-banyak demi mendapatkan tubuh berotot. Tetapi mereka mengimbangi dengan asupan nutrisi lain dan juga ada panduan batasan untuk mengkonsumsi telur. Memang telur mengandung zat gizi seperti asam amino esensial, vitamin B kompleks, mineral. Namun selain kaya gizi, telur juga mengandung kolesterol yang tinggi sehingga pengkonsumsian telur harus dibatasi. Tip : Batasi Mengkonsumsi Telur Menjadi 2 Butir Per Minggu. Bersama telur, konsumsilah sayur-sayuran yang kaya vitamin A, D, E, dan K, seperti wortel dan tauge, untuk membantu melarutkan lemak.

Mitos 5 : Tubuh Langsing Dengan Pantang Makan Daging
Daging adalah bahan pangan yang kaya protein serta asam amino esensial yang penting bagi tubuh. Daging ikan mengandung asam lemak omega - 3 untuk mencega penyakit jantung, dan juga omega -6 yang bisa meningkatkan pembakaran energi dalam tubuh, mengatasi retensi (penarikan air dalam tubuh) dan juga penyakit jantung koroner. Tip: Perbanyak konsumsi ikan dibandingkan daging sapi dan ayam. Buang kulit dan bagian yang berlemak. Bila ingin mengkonsumsi steak, hindari steak prime rib atau T - bone yang mengandung banyak lemak.

Mitos 6: Doyan Es Krim Bikin Badan Melar
Es krim yang berbahan dasar susu memang mengandung lemak dan kolesterol dalam jumlah bervariasi. Tetapi, jangan lupa, di dalam setiap jenis makanan terdapat zat gizi yang baik dan buruk bagi tubuh. Es krim tidak hanya mengandung lemak dan kolesterol, tetapi juga mengandung banyak sekali mineral (seperti magnesium, natrium, kalium, seng, iodium, besi), vitamin A, B, D dan E. Kalsium malah mampu meningkatkan produksi hormon yang bertugas menguraikan lemak dalam tubuh. Tip: Pilih es krim rendah lemak, sorbet, ataupun gelato. Lebih bagus lagi bila es krim nya dicampur dengan potongan -potongan buah.

Mitos 7 : Camilan Yang Menggemukan Yaitu Kacang - Kacangan.
Ada sebuah penelitian yang menunjukkan bahwa mengkonsumsi kacang - kacangan bisa membuat kenyang lebih lama dibandingkan dengan camilan diet, seperti biskuit keras dalam jumlah sama. Kacang - kacangan juga mengandung omega -9, lemak "baik" yang mampu menurunkan LDL. Kacang - kacang tertentu seperti almon, walnut, dan hazelnut justru mengandung asam amino arginine yang berfungsi menurunkan tekanan darah dan memperlebar pembuluh darah arteri. Tip: Menurut penelitian, mengemil kacang 5 kali seminggu masing-masing 1 bungkus kecil dapat menurunkan risiko serangan jantung sebesar 25-39 persen. Tapi, konsumsi kacang yang dipanggang, jangan yang digoreng.

dietbookSeperti yang saya janjikan, saya ingin membagi sebuah panduan dasar untuk menurunkan berat badan dan panduan ini sangat baik untuk di baca. Bahkan saya mewajibkan kepada anda untuk membacanya bila anda serius ingin menurunkan berat badan.

Semua berawal dari sini, keberhasilan anda berasal pondasi dasar yang harus anda bentuk. Dan Pondasi dasar terbaik ada di buku elektronik ini. Itulah kenapa penulis dari buku ini berhasil menurunkan berat nya hingga 30kg. Semoga bermanfaat..


Silahkan masukkan alamat email anda, dan buku elektronik ini akan dikirimkan ke email anda.
Nama Panggilan Anda :
* Email Anda :

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

1 comments:

armouris said...

terjumpa info ni, juga pasal gemuk… sharing is caring :) - - Diet Tapi Tetap Gemuk Kerana Rendah BMR

Post a Comment